Learn from experience

BELAJAR.NET-"Life is a journey to be experienced, not a problem to be solved".

Grateful Every Time

BELAJAR.NET-"Do something today that your future self will thank you for".

the Road to Success

BELAJAR.NET-"Work hard in silence. Success be your noise"..

Learning Without Limits

BELAJAR.NET-"Don't stop learning because life doesn't stop teaching"

Focus on What you Want

BELAJAR.NET-"Your time is limited, so don't waste it living someone else's life".

Ini dia Jurnal yg terakreditasi Lengkap Beserta Linknya Per Desember 2017

Jurnal PTKIN yg terakreditasi Lengkap Beserta Linknya: 

UIN Jakarta
1. Studia Islamika [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/studia-islamika]
2. Ahkam [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/signifikan]
3. Al-Iqtishad [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/iqtishad
4. Arabiyat [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/arabiyat]
5. Edusains [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/edusains]
6. Etikonomi [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/etikonomi]
7. Ilmu Ushuluddin [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/ilmu-ushuluddin]
8. Jurnal Kimia Valensi [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/valensi]
9. Signifikan [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/signifikan
10. Tarbiya [http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/tarbiya]

UIN Surabaya
11. JIIs [http://jiis.uinsby.ac.id/index.php/JIIs]
12. Islamica [http://islamica.uinsby.ac.id/index.php/islamica]
13. Teosofi [http://teosofi.uinsby.ac.id/index.php/teosofi]
14. Mutawatir [http://mutawatir.uinsby.ac.id/index.php/Mutawatir]
15. Religio [http://religio.uinsby.ac.id/index.php/religio]
16. Review Politik [http://jurnalpolitik.uinsby.ac.id/index.php/jrp]
17. Ad-Daulah [http://jurnalfsh.uinsby.ac.id/index.php/aldaulah]
18. JKI [http://jki.uinsby.ac.id/index.php/jki]

UIN Yogyakarta
19. Al-Jamiah [http://aljamiah.or.id/index.php/AJIS]
20. JPI [http://ejournal.uin-suka.ac.id/tarbiyah/JPI]
21. Adabiyyat [http://ejournal.uin-suka.ac.id/adab/Adabiyyat]
22. Musawa [http://ejournal.uin-suka.ac.id/pusat/MUSAWA]
23. Esensia [http://ejournal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/esensia]
24. Asy-Syir`ah [http://asy-syirah.uin-suka.com/index.php/AS]

UIN Semarang
25. Walisongo [http://journal.walisongo.ac.id/index.php/walisongo]
26. Teologia [http://journal.walisongo.ac.id/index.php/walisongo]
27. Al-Ahkam [http://journal.walisongo.ac.id/index.php/ahkam/index]
28. Nadwa [http://journal.walisongo.ac.id/index.php/Nadwa]
29. Sawwa [http://journal.walisongo.ac.id/index.php/sawwa]

STAIN Kudus
30. Addin [http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/Addin]
31. Edukasia [http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/Edukasia]
32. Iqtishadia [http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/IQTISHADIA]
33. Konseling Religi [http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/konseling]
34. Palastren [http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/Palastren]

UIN Malang
35. JIA [http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/JIA/index]
36. El-Harakah [http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/infopub]
37. Ulul Albab [http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/ululalbab]

IAIN Salatiga
38. IJIMS [http://ijims.iainsalatiga.ac.id/index.php/ijims/]
39. Inferensi [http://inferensi.iainsalatiga.ac.id/index.php/inferensi/]
40. Ijtihad? [http://ijtihad.iainsalatiga.ac.id/index.php/ijtihad/]

UIN Jambi
41. Kontekstualita [http://e-journal.iainjambi.ac.id/index.php/kontekstualita
42. Al-Risalah [http://e-journal.iainjambi.ac.id/index.php/arrisalah]

UIN Mataram
43. Ulumuna [http://ejurnal.iainmataram.ac.id/index.php/ulumuna/index]
44. Istinbath [http://ejurnal.iainmataram.ac.id/index.php/istinbath]

UIN Lampung
45. Al-Adalah [http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/adalah]
46. Kalam [http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/KALAM]

IAIN Samarinda
47. Dinamika Ilmu [https://journal.iain-samarinda.ac.id/index.php/dinamika_ilmu]
48. Mazahib [https://journal.iain-samarinda.ac.id/index.php/mazahib]

IAIN Purwokerto
49. Ibda’ [http://ejournal.iainpurwokerto.ac.id/index.php/ibda]
50. Al-Manahij [http://ejournal.iainpurwokerto.ac.id/index.php/almanahij/]

STAIN Pamekasan
51. Karsa [http://ejournal.stainpamekasan.ac.id/index.php/karsa]
52. Al-Ihkam [http://ejournal.stainpamekasan.ac.id/index.php/alihkam/index]

IAIN Padang
53. Al-Ta'lim [https://journal.tarbiyahiainib.ac.id/index.php/attalim]
54. Kafa`ah [http://www.kafaah.org/index.php/kafaah]

UIN Riau
55. Jurnal Ushuluddin [http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/ushuludin]

UIN Bandung
56. JPI [http://journal.uinsgd.ac.id/index.php/jpi]

UIN Medan
57. Miqot [http://jurnalmiqotojs.uinsu.ac.id/index.php/jurnalmiqot

UIN Aceh
58. Jurnal Ilmiah Islam Futura [https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/islamfutura]

IAIN Ponorogo
59. Al-Tahrir [http://jurnal.stainponorogo.ac.id/index.php/tahrir]

IAIN Gorontalo
60. Al-Ulum [http://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/au]

IAIN Metro
61. Akademika [http://e-journal.metrouniv.ac.id/index.php/akademika]

IAIN Tulungagung
62. Episteme [http://ejournal.iain-tulungagung.ac.id/index.php/epis/]

IAIN Bengkulu
63. Madania [http://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/madania/]

UMY
64. Afkaruna [http://journal.umy.ac.id/index.php/afkaruna]

Unida
65. Tsaqafah [https://ejournal.unida.gontor.ac.id/index.php/tsaqafah]

Semoga kedepan akan lebih banyak lagi Jurnal yang akan terakreditasi
Amin

Beasiswa Pelatihan Jurnalistik British Council Deadline 28 Februari 2018

Beasiswa Pelatihan Jurnalistik British Council (Fully Funded) Deadline 28 Februari 2018

British Council membuka pendaftaran program Future News Worldwide 2018. Kandidat terpilih akan dibiayai secara penuh (fully funded) untuk mengikuti pelatihan di Skotlandia. Mahasiswa dari semua jurusan boleh mendaftar. Beasiswa pelatihan jurnalistik ini mencakup biaya penerbangan, akomodasi, konsumsi, dan lain-lain.

Detail Program Future News Worldwide

Future News Worldwide dilaksanakan atas kerja sama British Council dengan berbagai media terkemuka di dunia. Tujuannya ialah meningkatkan skill jurnalisme peserta dan membangun jaringan pemimpin media masa depan di seluruh dunia.

Program ini merupakan pelatihan intensif selama dua hari, tanggal 5 – 6 Juli di Edinburgh, Skotlandia. Peserta dapat mengembangkan kemampuan praktis dan editorial saat mengikuti pelatihan ini.

Setelah konferensi di Skotlandia tersebut, peserta akan dibina selama setahun. Pembinaan ini untuk menerapkan hasil pembelajaran peserta dan mengembangkan kemampuan profesional peserta.

Komponen Beasiswa Pelatihan Jurnalistik (British Council)

Beasiswa pelatihan jurnalistik dari British Council ini mencakup:

1. Biaya penerbangan PP.
2. Biaya visa (jika diperluan).
3. Akomodasi.
4. Konsumsi selama konferensi.
5. Biaya lainnya yang berkaitan dengan konferensi.

Kualifikasi Pelamar Future News Worldwide

Pelamar Future News Worldwide harus memenuhi kriteria:

1. Merupakan mahasiswa sarjana atau pascasarjana semua jurusan.
2. Berusia 18 – 25 tahun pada 1 Juli 2018.
3. Berkomitmen terhadap karir di bidang jurnalisme dalam berbagai bentuk.
4. Kemampuan bahasa Inggris setara dengan IELTS skor 6,5.
5. Dapat hadir ke UK pada tanggal 2 – 8 Juli 2018.

Berkas Persyaratan dan Proses Pendaftaran

Pelamar hanya perlu mengisi Formulir Pendaftaran Online (lihat di website nya). Namun, jika terpilih, pelamar harus menyiapkan berkas bukti telah memenuhi kriteria kualifikasi pelamar (misalnya KTM, KTP, dan lain-lain).

Sebelum mengisir formulir, pelamar harus menyiapkan Motivation Statement dan reportase tentang politik, lingkungan, teknologi, atau sosial. Ketentuan Motivation Statement dan repostase selengkapnya lihat di How to Apply (https://shar.es/1MSovw).

Pendaftaran dibuka sampai tanggal 28 Februari 2018 pukul 23:59 GMT. Informasi selengkapnya terkait beasiswa pelatihan jurnalistik ini pelajari di website resmi: https://www.britishcouncil.org/future-news-worldwide.

Hasil Akreditasi Terbitan Berkala Ilmiah Elektronik Periode II Tahun 2017 Ristekdikti


Sehubungan dengan hasil Akreditasi Berkala Ilmiah Elektronik Periode II Tahun 2017 dan telah diterbitkannya Surat Keputusan Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 48a/E/KPT/2017, tanggal 30 Oktober 2017, 

dengan hormat bersama ini kami sampaikan hasil akreditasi sebagaimana terlampir. Bagi Terbitan Berkala Ilmiah yang terakreditasi akan kami sampaikan Sertifikat Akreditasi dan diwajibkan mencantumkan masa berlaku akreditasi dengan menuliskan tanggal penetapan dan tanggal akhir masa berlaku tersebut di laman dan atau halaman muka terbitan berkala ilmiah serta mengisi data jurnal di laman https://goo.gl/forms/BbhInpsdlDiGoaf12.

Atas perhatian dan kerja sama yang baik, kami ucapkan terima kasih.

Direktur Pengelolaan Kekayaan 
ttd 
Sadjuga
NIP. 195901171986111001

Lampiran Keputusan Direktur Jenderal Penguatan Riset Dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Nomor 48a/Kpt/2017 Tentang Hasil Akreditasi Terbitan Berkala Ilmiah Elektronik Periode Ii Tahun 2017 - 

Daftar Form Lengkapnya dapat di Download DISINI

DAFTAR JURNAL TERAKREDITASI PADA PTKI UPDATE DESEMBER 2017

Daftar Up date Jurnal Nasional Terakreditasi di PTKI


UIN Jakarta
1. Studia Islamika
2. Ahkam
3. Al-Iqtishad 
4. Arabiyat
5. Cita Hukum
6. Edusains
7. Etikonomi
8. Ilmu Ushuluddin
9. Jurnal Kimia Valensi
10. Signifikan 
11. Tarbiya

UIN Surabaya
12. JIIs
13. Islamica
14. Teosofi
15. Mutawatir
16. Religio
17. Review Politik
18. Ad-Daulah
19. JKI

UIN Yogyakarta
20. Al-Jamiah
21. JPI
22. Adabiyyat 
23. Musawa
24. Esensia 
25. Asy-Syir`ah

UIN Semarang
26. Walisongo
27. Teologia
28. Al-Ahkam
29. Nadwa
30. Sawwa

STAIN Kudus
31. Addin
32. Edukasia
33. Iqtishadia
34. Konseling Religi
35. Palastren

UIN Malang
36. JIA
37. El-Harakah
38. Ulul Albab

IAIN Salatiga
39. IJIMS
40. Inferensi
41. Ijtihad?

UIN Jambi
42. Kontekstualita 
43. Al-Risalah

UIN Mataram
44. Ulumuna
45. Istinbath 

UIN Lampung
46. Al-Adalah
47. Kalam

IAIN Samarinda
48. Dinamika Ilmu
49. Mazahib

IAIN Purwokerto
50. Ibda’
51. Al-Manahij

STAIN Pamekasan
52. Karsa
53. Al-Ihkam

UIN Padang
54. Al-Ta'lim
55. Kafa`ah

UIN Riau
56. Jurnal Ushuluddin

UIN Bandung
57. JPI

UIN Medan
58. Miqot 

UIN Aceh
59. Jurnal Ilmiah Islam Futura

IAIN Ponorogo
60. Al-Tahrir

IAIN Gorontalo
61. Al-Ulum

IAIN Metro
62. Akademika

IAIN Tulungagung
63. Episteme

IAIN Bengkulu
64. Madania

UMY
65. Afkaruna

Unida
66. Tsaqafah

Macam-macam Indeksasi Jurnal

Indeksasi Jurnal adalah Proses Pengindeksan pada Journal . Secara detail ada beberapa tipe Indeksasi Journal yaitu :



  • Search Engines
  • General Indexes
  • Quality Assured Indexes
  • Citation Indexes
  • Regional Indexes
  • Search Engines


Search engine

adalah alat yang digunakan untuk membantu orang menemukan informasi di World Wide Web. Menggunakan program yang dikenal sebagai "laba-laba", yang "merangkak" "web", mesin pencari mengumpulkan metadata deskriptif dan kata kunci dari fulltext dari berbagai halaman web dan membangun besar-besaran, indeks dicari. Beberapa mesin pencari, seperti Google upaya untuk menutupi seluruh web, sementara yang lain fokus pada jenis tertentu konten. Microsoft Academic Search dan Google Scholar hanya mencakup informasi akademik. Meskipun ditolak oleh beberapa akademisi sebagai perangkat, mesin pencari - Google dan Google Scholar khususnya . semakin menjadi pilihan pertama penelitian tidak hanya bagi siswa, tetapi untuk peningkatan jumlah sarjana juga. 
Manfaat lebih lanjut dari mesin pencari adalah bahwa mereka akan memasukkan konten Anda tanpa biaya dan tersedia secara bebas untuk para peneliti. Dapat diindeks di mesin pencari utama akan meluas sampai  ke arah pelebaran audiens Anda. 
Akhirnya, mesin pencari tidak memiliki persyaratan kualitas untuk dimasukkan, sehingga yang diindeks oleh mereka tidak membawa prestise apapun. Namun hal itu, berarti bahwa jurnal baru yang mungkin belum memenuhi syarat untuk dimasukkan dalam indeks lebih ketat setidaknya bisa memulai dan mulai membangun audiens. 

General Indexes
Tidak seperti mesin pencari yang mencoba untuk memasukkan segala sesuatu di web, General Indexes biasanya membatasi diri untuk konten jurnal. Hanya jurnal yang terdaftar yang dikenal, seperti Comercial Ulrich atau Free New Jour. Seperti mesin pencari, General Indexes tidak membatasi inklusi yang didasarkan pada kualitas, membuat jurnal mudah untuk masuk ke dalam, tapi menghasilkan sedikit Prestasi. Meskipun Anda harus menyertakan General Indexes dalam daftar tempat di mana Anda diindeks, ingat inklusi yang tidak membawa prestise. Oleh karena itu Anda tidak harus menggunakan fakta diindeks di General Indexes sebagai sesuatu untuk mempromosikan. Indeks umum juga dapat menjadi tempat yang baik untuk mencari jurnal yang ada dengan pencocokan atau tujuan yang bersekutu dengan Anda sendiri. General Indexes lain yang penting adalah direktori Open Access Jurnal (DOAJ). The DOAJ hanya indeks jurnal yang dapat diakses secara bebas, dan mengharuskan mereka untuk mematuhi standar jaminan kualitas tertentu. Meskipun DOAJ tidak mengevaluasi kualitas penelitian bahwa jurnal dipublikasikan, DOAJ tidak mengharuskan mereka untuk mempublikasikan dan  membuka standar akses - termasuk peer review eksternal. Untuk meningkatkan kualitas apa indeks, DOAJ baru-baru ini memperkenalkan kriteria kualitas yang lebih ketat. 

Quality Assured Indexes
Indeksasi ini adalah indeks yang memiliki kriteria kualitas tertentu dan semua jurnal harus memenuhi jika mereka ingin terindeks. Misalnya, untuk terindeks pada Medline jurnal harus menjamin bahwa memenuhi standar Medline tersebut yang meliputi kualitas dari jurnal yang diterbitkan serta isu-isu praktis seperti penerbitan tepat waktu, dll. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Medline dan kriteria inklusi dan seleksi, kunjungi situs webnya. 
Beberapa Jenis indeks ini dapat difokuskan pada disiplin tunggal, seperti PsycINFO untuk psikologi, sementara yang lain multidisiplin. Beberapa menggabungkan informasi dari ratusan jurnal, dan lain-lain hanya dapat mencakup metadata dari beberapa journal. Beberapa indeks diproduksi oleh masyarakat ilmiah atau organisasi non-profit dan orang lain dengan bisnis.

Citation Indexes
Citation Indexes tidak hanya mencakup metadata dari jurnal (judul artikel, abstrak, penulis, dll), tetapi juga melacak kutipan dari artikel. Menggunakan indeks kutipan, Anda dapat melihat berapa kali artikel tertentu telah dikutip (atau direferensikan) oleh artikel lain dalam indeks. Ada dua kutipan indeks utama: Thomson Reuters Web of Science (WOS) dan Scopus (dari Elsevier). Keduanya adalah produk berlangganan, sehingga meskipun ia bebas untuk diindeks oleh mereka, untuk menggunakan informasi mereka Anda harus membayar langganan. Banyak universitas perpustakaan dapat menyediakan akses ke indeks ini. WOS indeks hanya sekitar 12.000 jurnal, dan membuat keputusan tentang inklusi berdasarkan: 
Kualitas konten 
Keandalan publikasi 
Apakah jurnal yang dikutip dalam jurnal yang WOS sudah indeks 
Indeks ini sangat selektif, dan bisa menjadi sangat sulit bagi JOurnal yang ingin bergabung. Namun Citation Indexes adalah indeks yang paling sangat-diinginkan karena menganugerahkan Impact Factor (IF) dari jurnal.

Regional Indexes
Jenis terakhir dari indeks yang harus Kita Tahu adalah Regional Indexes. Indeks ini berfokus pada jurnal dari daerah tertentu di dunia. Contohnya termasuk Latindex untuk Amerika Latin, Karibia, Spanyol, dan Portugal; Redalyc untuk Amerika Latin, Karibia, Spanyol, dan Portugal; Scielo untuk Amerika Latin, Karibia, Spanyol, Portugal, dan Afrika Selatan; dan Afrika Jurnal Online untuk Afrika.  Regional Indexes lainnya dapat ditemukan di situs web INASP JOLs. Selain itu, Organisasi Kesehatan D

unia juga menyediakan indeks regional jurnal kesehatan dari kantor-kantor regionalnya, misalnya Medicus Indeks untuk Mediterania Timur Daerah (IMEMR).

Cara Memasang DOI Artikel Jurnal OJS

BELAJAR.NET - Selamat pagi teman-teman semua, pada kesempatan ini mimin ingin mengajarkan sahabat semua tentang bagaimana cara memasang/setup DOI pada artikel jurnal OJS

Ikuti cara seperti dibawah ini :
#I
  1. Journal Manager (Harus terlebih dahulu menjadi Jurnal manager OJS)
  2. Setup
  3. Management, 4.3 Identification of Journal Content, centang Custom identifiers will be used to identify published items.
  4. Save
#II
  1. Journal Manager
  2. System Plugin
  3. Public Identifier Plugins
  4. Klik Enable, Setting
  5. Journal Content, Centang Articles
  6. DOI Prefix diisi
  7. DOI Suffix klik Use the pattern entered…..
  8. Kolom for articles di isi sesuai keinginan jurnal
  9. Atau bisa langsung klik Use default patterns
  10. Save (Simpan)
#III
  1. Journal Manager
  2. System Plugin
  3. Import/Export Plugins
  4. Cari CrossRef Export/Registration Plugin
  5. Klik Import/Export data
  6. Export Data Klik Export Articles
  7. Select Articles yang akan di ekspor XML nya
Selesai.
Selamat mencoba, jika punya pertanyaan silahkan tinggalkan Komentar dibawah, terima kasih

Cara Daftar Google Scholar


Banyak rekan-rekan mahasiswa, dosen dsb yang sudah memiliki banyak penelitian dan membuat tulisan-tulisan untuk penelitian tersebut. Namun bagaimana caranya agar hasil tulisan tersebut dapat dibaca dan menjadi inspirasi bagi para peneliti lain. Bagaimana caranya agar tulisan kita mudah ditemukan ketika orang lain mencari mengenai topic apa yang kita tulis.
Kita bisa menggunakan Google Scholar untuk sebagai media untuk mempublikasi hasil penelitian kita sehingga hasil tulisan kita mudah di-index oleh Google dan menjadi dokumentasi kita bahwa kita telah melakukan penelitian tersebut
Berikut cara membuat profile di Google Scholar adalah sebagai berikut:
  1. Anda hanya hanya perlu login dengan akun gmail
  2. Buka alamat http://scholar.google.com atau http://scholar.google.co.id/
  3. Klik link “My Citation” atau “Kutipan Saya” (jika di http://scholar.google.co.id) di kanan atas atau kanan bawah
  4. Ikuti 3 langkah pada halaman tersebut
  5. Edit data bila perlu (foto, affiliation ), kemudian klik “Make Public” agar bisa dilihat oleh orang lain.
Selesai, anda telah terdaftar pada Google Schoolar

Tata Cara Pendaftaran Sinta Kemenristekdikti untuk Dosen dan Peneliti

Kementerian riset, teknologi dan pendidikan tinggi (Ristek-dikti) mulai memberlakukan sistem pengindeks khusus dosen di Indonesia yang dikenal dengan nama SINTA (lihat link-nya di sini). Ketika masuk ke situs itu, beberapa peneliti dengan h-indeks (standar google scholar) yang tinggi sudah dimasukan, sementara itu saya yang h-indeksnya masih kecil belum dimasukan. Rencananya, verifikasi akan dilaksanakan bulan April 2017 nanti (info dari SINTA via email). Akan tetapi sebaiknya kita daftarkan nama kita yang sudah tercantum.


Secara default, SINTA mengambil data NIDN, nama, dan affiliation dari forlap dikti. Untuk registrasi, kita tinggal mengarahkan nama dan NIDN yang sesuai. Untuk registrasi, ikuti langkah-langkah berikut ini:
Sinta Merupakan portal yang dikembangkan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) dalam rangka pengukuran kinerja Ilmu Pengetahuan danTeknologi yang meliputi antara lain kinerja dosend an peneliti, kinerja jurnal, serta kinerja institusi.

Berbeda dengan sistem lain yang telah ada sebelumnya di Indonesia, SINTA memiliki fungsi relasi, sitasi, dan pengindex. SINTA juga menggunakan sistem entry-exit digital dan dikelola secara multi sektor  yang mempunyai tugas dan fungsi sinergis yakni Kemenristekdikti dan LembagaI lmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
SINTA dapat diakses melalui alamat http://sinta.ristekdikti.go.id  atau http://sinta1.ristekdikti.go.id/
Catatan: Sebelum anda mendaftar ke Sinta, siapkan dulu beberapa data berikut:
1.NIDN 2.Email Pribadi dengan domain Universitas 3.No KTP, 4.Google Scholar URL,
dan Juga siapkan id berikut jika Sudah memiliki:
5.Inasti ID 6.Scopus Author ID 7.IPI Author ID
1
Gambar 1.Halaman Utama Sinta RistekDikti
Setelah masuk ke halaman utama, pilih Menu Registration selanjutnya akan ditampilkan halaman seperti berikut:
1
Gambar 2. Form Isian Sinta Terbaru
Isilah data dengan benar dan lengkap sesuai dengan Status Anda, Kemudian jika sudah terisi lengkap, Click Tombol Register
1
Gambar 3. Contoh Form yang sudah di isi.
Selanjutnya Check Email anda,
Sinta akan mengirimkan email untuk Konfirmasi Pendaftaran,
Kemudian Click Link tersebut dan selanjutnya sinta akan mengirim kembali informasi
   Thank You for activating Your account, 
Selanjutnya anda tunggu Verifikasi dari Tim Sinta

Trik dan Tips Lulus Tes CAT CPNS

BELAJAR.NET - Seleksi CPNS memang dilakukan secara bertahap. Agar tidak merasa takut dan rendah diri saat menghadapi tes tersebut, ada sejumlah hal yang harus diperhatikan, seperti dirangkum dari berbagai sumber berikut ini




Perhatikan metode pendaftaran 
Jika keinginan lulus seleksi begitu besar, tentu banyak yang harus diperhatikan saat melakukan pendaftaran. Sejak tahun 2016, pendaftaran sebagai CPNS sudah dilakukan dengan sistem Computer Assisted Test (CAT).  


KUNJUNGI CHANNEL YOUTUBE KAMI : https://www.youtube.com/channel/UC0K0buxe24eq08r_Np8TdRQ

Keunggulan sistem CAT yang menggunakan akses internet ini adalah, pelamar dapat langsung mengetahui nilai yang telah diperolehnya usai mengerjakan soal. Namun, CAT tidak hanya diterapkan pada tes kemampuan dasar (TKD) tapi akan diterapkan juga pada tes kemampuan bidang (TKB).
Keputusan CAT tersebut dinilai sebagai salah satu cara ujian yang transparan dan terbuka daripada cara manual yang menggunakan LJK. Untuk bisa memahami penggunaan CAT tersebut, seseorang dapat berlatih terlebih dahulu dengan mengunduh aplikasi software CAT CPNS. Latihan tidak hanya terkait dengan penggunaan CAT yang benar tetapi juga untuk berlatih menjawab soal yang diberikan. 


Mengenal dan mempelajari jenis tes
 

Setiap tes yang dilakukan pasti memiliki nilai ambang batas (passing grade). Meski sudah berusaha sebaik mungkin, kadang seseorang harus rela mendapati nilai di bawah batas nilai yang telah ditetapkan.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Nomor 20/2017 tentang Kriteria Penetapan Kebutuhan PNS dan Pelaksanaan Seleksi CPNS Tahun 2017, pemerintah telah mengatur dan menetapkan tiga kelompok materi soal seleksi kompetensi dasar (SKD). 

Tiga kelompok soal tersebut adalah Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU) dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).  

TWK meliputi penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nilai-nilai empat pilar kebangsaan yakni, Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Indonesia (sistem tata negara, sejarah, peran dalam regional dan global, dan kemampuan bahasa Indonesia). 

Untuk TIU biasanya seseorang dinilai kemampuan verbal seperti menyampaikan informasi secara lisan maupun tulisan. Selain itu, pelamar juga dinilai kemampuan numeriknya seperti penghitungan angka dan melihat hubungan di antara angka-angka. Kemampuan berpikir logis juga masuk di dalam tes ini. 

Selanjutnya adalah TKP yang menilai pada integritas diri, semangat, kreativitas dan inovasi, orientasi pada pelayanan, orientasi pada orang lain, kemampuan beradaptasi, pengendalian diri, bekerja mandiri, kemampuan dan kemauan untuk belajar. 

Usai melakukan SKD, pelamar juga diwajibkan untuk mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Tes tersebut pun diatur dalam Permen PANRB Nomor 20/2017. Meski demikian, tidak semua peserta yang lolos passing grade dapat mengikuti SKB.
Ketentuan SKB hanya dapat diikuti paling banyak tiga kali jumlah kebutuhan pada masing-masing jabatan berdasarkan peringkat nilai seleksi kompetensi dasar. 



Pelajari pola soal 
Untuk masuk dalam seleksi CPNS, seseorang tentu saja harus berusaha keras dengan niat yang sungguh-sungguh. Persiapan yang matang tentu akan membantu dalam pengerjaan soal.
Dalam persiapan tersebut ada baiknya jka seorang pelamar mempelajari contoh soal tes CPNS. Hal tersebut bertujuan untuk mengetahui pola tes yang digunakan. 

Saat seseorang sudah mengetahui pola tersebut maka dia sudah mengetahui alur untuk mengerjakannya.
 Oleh karena itu, jangan menganggap remeh latihan-latihan yang sewajarnya dilakukan sebelum tes berlangsung.


Kemudian Trik tambahana yang tidak kalah pentingnya :


Berikut Tips agar Lulus Tes TKD CPNS:
  1. Berdoa memohon yang terbaik kepada Alloh SWT sang Pencipta dan tak lupa minta restu kepada kedua orang tua.
  2. Pelajari kembali Pancasila, UUD 1945, bila perlu beli RPUL (Rangkuman Pengetahuan Umum Lengkap) yang berisi tentang kewarganegaraan dan geografi Indonesia.
  3. Belajar Soal-soal TKD yang bisa di beli di Toko Buku atau bisasecara online disini
  4. Persiapkan kesehatan mental dan fisik, kurangi bergadang ketika akan ujian.
  5. Persiapkan Alat Tulis selengkap mungkin.
  6. Pada saat Ujian harus datang minimal 30 menit sebelum ujian dimulai agar bisa tenang.
  7. Posisikan tempat duduk senyaman mungkin.
  8. Jangan coba-coba untuk berbuat curang dengan mencontek atau membuka buku karena bila ketahuan akan langsung didiskualifikasi dan lagi Negara tidak butuh bibit koruptor!
  9. Kerjakan soal secara urut dan jangan dilompat-lompat karena bila waktu habis tidak ada kesempatan untuk mengisi soal yang belum dijawab.
  10. Usahakan mengerjakan soal tidak lebih dari 30 detik biar punya waktu lebih untuk mengoreksi kembali jawaban yang salah.
  11. Selalu usahakan menjawab soal walaupun sesusah apapun soal yang disuguhkan karena tidak ada nilai minus jika jawabannya salah.
  12. Bila telah selesai mengerjakan semua soal jangan terburu-buru mengklik selesai, coba cek kembali soal-soal yang belum dijawab ataupun yang sulit untuk dikerjakan.
  13. Usai mengerjakan tetap tenang dan santai sampai panitia membolehkan keluar dari ruangan.
  14. Lihat nilai di layar atau ditempat pengumuman, bila nilai kita lebih dari 450 maka selamat kita telah lulus tes TKD namun jangan tenggelam dengan euforia, perlu latihan kembali untuk menghadapi perjuangan selanjutnya untuk Ujian Tes Kompetensi Bidang (TKB).
  15. Awali dengan berdoa dan diakhiri dengan berdoa pula supaya Alloh memberikan yang terbaik dengan jalan-Nya yang tidak diduga-duga.
  16. Perbanyak ibadah, seperti Sholat sunnah, Puasa dan sedekah, insyaAlloh akan diberikan jalan yang terbaik oleh Alloh.
  17. Yakinlah akan lulus, karena orang yang yakin lebih dekat dengan keyakinannya
Demikianlah Tips Lulus Tes TKD CPNS, semoga teman-teman dapat lulus dengan nilai yang memuaskan,

Selamat

Nilai Ambang Batas Agar Lolos Tes CAT CPNS

BELAJAR.NET - Setelah tes administasi, tes yang harus dijalani yakni Seleksi Kompetensi Dasar. Tes ini terdiri dari tiga bagian materi tes yakni Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) sebanyak 35 soal, Tes Intelegensi Umum (TIU) Setelah tes administasi, tes yang harus dijalani yakni Seleksi Kompetensi Dasar. Tes ini terdiri dari tiga bagian materi tes yakni Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) sebanyak 35 soal, Tes Intelegensi Umum (TIU) sebanyak 30 soal dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) sebanyak 35 soal. 30 soal dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) sebanyak 35 soal.



Dimana total jumlah soal yang harus dikerjakan para pelamar sebanyak 100 soal dalam waktu 90 menit atau 5.400 detik. Berarti, waktu pengerjaan untuk satu soal selama 54 detik.


Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpanrb) Nomor 22 Tahun 2017 di pasal 2, pelamar CPNS setidaknya harus mencapai skor 298.
Dengan rincian, 143 poin untuk Tes Karakteristik Pribadi, 80 poin untuk Tes Intelegensi Umum dan 75 poin untuk Tes Wawasan Kebangsaan. Jika satu bidang tak terpenuhi, maka dipastikan peserta tes tak akan lolos, meski ia mendapat skor total di atas 298.

MEMAKNAI SEJARAH - REFLEKSI 72 TH INDONESIA MERDEKA

Sejarah memiliki nilai yang sangat penting dan berharga di kehidupan masa depan, karena anak cucu kita nanti akan mengetahui bagaimana bangsa ini berdiri, bagaimana perjuangan untuk mempertahankan bangsa ini, dan bagaimana kehidupan masyarakatnya.



Apabila sejarah itu kita musnahkan atau kita hilngkan maka generasi masa depan tidak akan merasa bangsa ini miliknya, mereka tidak akan merasakan bagaimana perjuangan phlawan-pahlawan kita, dan yang lebih parahnya mereka tidak akan menghargai bangsanya sehingga tidak menutup kemungkinan generasi masa depan tidak memiliki nasionalisme lagi pada bangsa ini.

Bunga Karno pernah berkata, “Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak pernah melupakan sejarah bangsanya sendiri.” Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak sekali sejarah, dari zaman pra-sejarah hingga zaman reformasi sekarang.


Seharusnya Indonesia belajar dari negara-negara memiliki luas geografis lebih kecil tetapi mereka bisa lebih maju daripada Indonesia, diantaranya negara tetangga Indonesia yang sangat dekat yaitu Singapura. 
Singapura merupakan negara yang sangat kecil daerahnya tapi mereka bisa membuat Negara itu menjadi negara yang maju dan besar. Kenapa, salah satunya karena mereka tetap melestarikan peninggalan kebudayaan dan peninggalan sejarah mereka. Gedung-gedung bekas peninggalan Inggris tetap mereka jaga meskipun fungsinya berubah seperti awal di bangun. 

Singapura juga terus melakukan pembangunan, tapi dalam pembangunan itu mereka tetap melestarikan budaya mereka di balik kemodernan itu. Oleh karena itu Singapura menjadi salah satu Negara maju.

Tidak jauh berbeda dengan Singapura, Korea Selatan pun juga demikian. Mereka tetap mempertahankan sejarahnya, walaupun peninggalan sejarah itu sudah banyak yang mengalami kelapukan tetapi mereka terus melakukan renovasi yang tetap mempertahankan keaslian bangunan itu. Saking cintanya dan menghargainya dengan sejarahnya Korea Selatan terus melakukan perbaikan pada istana-istana peninggalan dahulu sehingga seolah-olah kerajaan itu masih berdiri seperti dulu kala.

Tidak hanya istana yang mereka pertahankan, benteng-benteng yang mereka gunakan dulu pun tetap mereka pertahankan sebagai aset negaranya.

Berdasarkan tulisan di atas, saya bukan bermaksud untuk meninggikan negara lain atau menanggap Indonesia negara yang lemah, tetapi saya ingin Indonesia sadar betapa pentingnya nilai sejarah itu bagi suatu bangsa. Indonesia adalah negara yang besar dan negara yang kaya.

Saya hanya ingin anak cucu kita nantinya tetap menghargai bangsa ini dan mengetahui bagaimana sejarah bangsa Indonesia dulunya sehingga mereka sadar betapa hebatnya negara ini. Dan mereka akan tetap menjaga peninggalan negara ini seperti yang dilakukan para pahlawan-pahlawan kita.

Saya sungguh sangat kecewa melihat pemerintah menyingkirkan peninggalan sejarah kita hanya untuk melakukan pembangunan yang modern dan keserakahan para pengusaha. Apakah pemerintah malu kalau ada bangunan tua di tengah kota ? Apakah bangunan peninggalan sejarah membuat kota menjadi kumuh ? Ataukah negara menjadi rugai dengan adanya peninggalan sejarah ?

Hal itu bisa terjadi apabila bangunan itu tidak dirawat dengan benar, seharusnya pemerintah terus melakukan renovasi pada bangunan bersejarah sehingga bangunan-bangunan sejarah itu dapat menjadi objek wisata dan pembelajaran bagi masyarakatnya.

Menjadikan Pribadi yang Kuat

BELAJAR.NET - Memiliki mental kuat ditambah percaya diri tinggi terhadap sesuatu bisa memberikan dampak positif bagi diri sendiri. Hal ini akan membuat seseorang tetap gigih mencapai tujuan meski banyak halangan menghadang baik dalam karir, sekolah, hingga perekonomian. Berikut tips-tips untuk menjadi pribadi yang kuat: 


1. Lakukan Segala Aktivitas dengan Ikhlas, Sabar, dan Syukur Apa pun yang kita lakukan awalilah dengan keikhlasan. Ikhlas berarti melakukan sesuatu tanpa pamrih. Yakinlah, ketika kita melakukan sesuatu dengan tidak ikhlas„ bersiaplah untuk kecewa. Kalau saja kecewa merupakan hasil dari sesuatu yang kita lakukan, penyakit stres pun akan menghampiri kita. Sekian persen energi kita akan terbuang percuma hanya untuk sebuah kekecewaan. Ikhlas akan menjauhkan kita dari kekecewaan. Ikhlas menjadikan kita memiliki kepedulian social yang tinggi. Apalagi keikhlasan tersebut dibarengi rasa sabar, akan membentuk pribadi yang tangguh, bijak, dan dewasa dalam bertindak. Sabar dalam bertindak berarti kita melakukan sesuatu tanpa tergesa-gesa atau terburu-buru. Tidak ada suatu pekerjaan (aktivitas) yang dilakukan dengan tergesa-gesa akan menghasilkan hal yang menyenangkan. Biasanya ketergesagesaan akan melahirkan kekecewaan, sebab kita melakukan sesuatu tanpa perencanaan dan perhitungan yang matang. Kegundahan terus merasuki diri. Sabar harus menjadi bagian hjdup kita. Rasa sabar akan menuntun kita selalu bertindak menjadi penebar kesejukan pada semua orang. Rasa sabar membantu kita mampu mengontrol emosi dengan balk. Kalau saja rasa sabar sudah menyatu dalam diri kita, rasa syukur pun akan menghiasi kehidupan kita. Ada semacam sandaran vertikal yang begitu kokoh yang selalu menuntun kita dalam setiap gerak dan langkah kehidupan. 

 2. Berpikir Positif Marah, kecewa, cemburu, iri, dan dengki adalah sumber stres. Karena itu kita harus menjauhinya. Berpikirlah positif terhadap siapa pun dan apa pun yang kita lakukan. Jangan kotori pikiran dan hati kita dengan hal-hal yang dapat merusak ketenteraman atau ketenangan diri. Selalulah mengambil hikmah dan hal-hal yang positif dari setiap aktivitas yang kita lakukan kepada siapa pun dan di mana pun. 
3. Kondisikan Hidup Menyenangkan Beban hidup yang tinggi, masalah yang bertumpuk, dan tanggung jawab yang besar sering menjadi sumber stres. Jika ini terjadi, biasanya akal sehat kita terkalahkan oleh emosi. Jangan putus asa, kondisikan hidup ini menyenangkan. Anggaplah kita sebagai orang yang mampu memecahkan segala masalah dengan bijaksana. Selalulah berpikir bahwa kita ini termasuk orang yang memiliki pribadi yang menyenangkan. 

4. Santai Lakoni hidup ini dengan hal-hal yang menyenangkan dan segarkan pikiran dari hal-hal yang menjemukan. Lepaskan diri dari kepenatan yang melanda. Berusahalah untuk mencuri waktu sejenak guna melenturkan otot saraf yang terasa menegang. Prinsipnya melakukan sesuatu jangan terlalu dipaksakan. Lakukan segala aktivitas secara terencana dan dalam keadaan santai. 5. Menjaga Kesehatan Menjaga kesehatan adalah hal yang penting dalam hidup ini. Sehat jasmani dan rohani akan berpengaruh pada kepercayaan diri kita dalam beraktivitas. Hanya orang sehat (jasmani dan rohani) yang mampu berkomunikasi dengan baik. Sehat jasmani tentu sangat didukung oleh pemahaman kita pada pola-pola hidup sehat. Kita senantiasa menjaga keseimbangan makanan. Tidak berlebihan atau tidak kekurangan. 

5. lstirahat Tubuh memiliki keterbatasan daya tahan. Karena itu, jangan pernah meremehkan hak badan (istirahat). Istirahat yang cukup (7-8 jam) akan memberikan kesegaran tubuh. Istirahat adalah salah satu wujud kepedulian dan cinta kita pada diri sendiri. Tanpa ini berarti kita tidak mencintai diri sendiri. Istirahat sangat membantu memulihkan kondisi tubuh dan membantu kita untuk selalu tampil fresh (percaya diri). 

6. Sikapi Kegagalan Secara Wajar Setiap aktivitas yang kita lakukan pasti mengandung risiko (apakah risiko yang menyenangkan atau menyebalkan). Yang agak sulit adalah menghadapi atau menerima kegagalan, sebab terkadang kita tidak siap menerima kegagalan. Bahkan tak jarang ketika kita harus menerima kegagalan seakan kita kehilangan energi untuk menghadapinya. Akibatnya, kita pun sering putus asa, menyerah atau pasrah pada keadaan. Padahal kegagalan adalah hal yang biasa dalam hidup ini clan tentunya juga harus disikapi secara wajar. Yang terpenting adalah setiap kali kita menemukan kegagalan kita mau mengevaluasi diri dan berusaha bangkit dari kegagalan tersebut. 

7. Peduli dengan Lingkungan Menciptakan lingkungan yang kondusif adalah cara yang tepat menghindarkan diri dari munculnya stres. Peduli dengan lingkungan tidak hanya semata-mata menjaga kebersihan tetapi sejauhmana kita mampu menciptakan suasana yang kondusif dalam menunjang prestasi diri. Misalnya, gemar (aktif) melakukan kegiatan sosial atau membantu teman/ orang lain secara suka rela. Kepedulian terhadap lingkungan akan memberikan manfaat yang besar bagi hidup kita. Du-kungan yang besar akan selalu kita peroleh atau dengan kata lain lingkungan menjadi begitu bersahabat dengan kita ketika kita begitu peduli dengan lingkungan.